Bila Tidak Dikaruniai Anak

Ada saja orang yang berani berkata "Wanita yang tidak pernah hamil dan melahirkan bukanlah wanita sempurna, karena ia tidak bisa menjadi ibu".  Lisan kita memang harus lebih dijaga lagi, kepada pengantin baru dan pengantin lama yang tidak juga mengabarkan kehamilannya, tak perlulah iseng bertanya "Kapan punya momongan nih?.. Itu sama saja bertanya "Kapan matahari terbit dari barat?.  Hanya Allah yang tahu jawabannya, jadi ngapain nanya ke pasangan suami istri yang juga tak tahu harus jawab apa.

Bayangkan, kesabaran seluas apa yang dimiliki oleh wanita yang susah belasan tahun menikah namun tak juga mendapatkan strip dua di alat tes kehamilan. Sementara ada pasangan muda yang baru menikah, terkadang sudah memberi kabar hamil.

Setiap wanita itu sempurna, dengan segala takbir yang Allah gariskan untuknya. Memang hebat wanita yang bisa sabar melahirkan dan menyusui ekslusif, namun wanita yang bisa bersabar menanti bertahun-tahun kehamilannya yang tak kunjung tiba juga tak kalah hebatnya.

Mungkin perasaan putus asa sudah hampir mendera, perasaan bosan ditanya momongan sudah berkarat ditelinga, perasaan iri terhadap kelahiran bayi, akhirnya sudah kebas. Hanya Allah yang menjadi tumpuan curhatan dan segala kegelisahan.

Tentu saja kecuali para wanita yang menolak hamil, menolak melahirkan, dengan alasan tidk ingin bentuk tubuhnya berubah. Baiklah wanita seperti ini tidak masuk hitungan.

Jangan khawatir, Allah tidak pernah memberi beban di luar kesanggupan hambaNya. Yang belum dianugrahi keturunan adalah wanita sempurna yang sedang disempurnakan kesabarannya.

Maka, tetaplah berikhtiar, tetaplah meminta pertolongan Allah lewat sabar dan doa. Setiap doa akan terkabul, Allah Maha Tahu yang terbaik untuk hambanya.